Update Terbaru BLUE.. Pada Article Hari Ini Penulis Akan Memberi Anda Cerita Yang Amat Menarik Hari Ini . Jadi Mari Kita Mula Membaca.
Narayana 734 - 12 Oktober 2002, Indonesia terhenyak atas sebuah rangkaian peristiwa pengeboman di Bali. Tiga kali ledakan yakni di Paddy's Pub dan Sari Club di jalan Legian, Kuta, Bali itu seakan mengubah pendapat publik global akan Indonesia. Tercatat ada 202 korban jiwa dari peristiwa terorisme terparah dalam sejarah Indonesia.
Terlepas dari itu semua, konon katanya kerap sekali terjadi kisah-kisah mistis dan misterius usai kasus itu terjadi. Bahkan sampai hampir 12 tahun berlalu, masih ada kerap terjadi gangguan sosok kasat mata. Dilansir berbagai sumber, ini beberapa narasumber yang bersedia bercerita. Pertanyaannya, apakah kisah mistis itu benar adanya?
1. Mengembalikan Barang Korban
Kejadian ini dialami oleh beberapa orang sesaat setelah bom Bali I meledak. Tahukah kamu kalau selain banyak mayat yang ditemukan di TKP, rupanya banyak juga barang-barang peninggalan korban. Beberapa barang itu bisa berupa kalung emas, jam tangan mewah, HP atau barang berharga lainnya.
Tak heran barang-barang itu diambil dan disimpan oleh beberapa orang. Namun anehnya, mereka yang menyimpan barang-barang korban tewas bom Bali I itu mengakui dihantui! Beberapa di antaranya mengaku mendengar suara tangisan aneh yang mengaku kepanasan dan meminta barang mereka dikembalikan. Termasuk dengan tubuh mereka yang tercerai berai. Hiy, mungkin lebih baik tak usah mengambil barang orang lain ya!
2. Firasat Bulan Merah
Kamu pernah merasakan yang namanya firasat? Yap, berbicara soal firasat memang tak semua orang pernah mengalaminya. Bagi mereka yang pernah, firasat terkadang dianggap sebagai gambaran peristiwa atau kilasan yang akan terjadi. Hal itu pula yang dialami seorang ibu asal Sanur ini.
Saat hari kejadian yakni 12 Oktober 2002, sang ibu dan keluarganya sedang menikmati pantai di Kuta, tak jauh dari lokasi ground zero di Legian. Entah kenapa tiba-tiba ibu ini mengalami perasaan tak ena hati dan melihat bulan berwarna merah dan besar. Dengan segera si ibu langsung mengajak keluarganya pulang ke Sanur. Sampai akhirnya kira-kira pukul 23.10 WITA, ledakan dahsyat terdengar dari Legian. Jadi, apakah kamu percaya yang namanya firasat?
3. Melihat Tengkorak Besar
Kisah mengenai firasat bom Bali juga dialami seorang pemuda asli Bali. Saat itu terjadi pada malam hari 12 Oktober 2002, malam di mana bom Bali I meledak. Ketika itu pemuda yang 12 tahun lalu itu masih kelas 4 SD ini hendak menyikat gigi. Saat melewati pekarangan rumah, sang pemuda ini melihat kejanggalan.
Di langit sebelah Barat yang mengarah di kawasan Legian, pemuda itu melihat sebuah gumpalan asap mirip tengkorak raksasa. Mendadak pemuda ini langsung ketakutan dan merasakan sesuatu yang aneh. Anehnya, saat dia bercerita ke orang lain usai bom Bali I meledak, tak ada yang melihat apa yang dia lihat. Apakah pemuda ini berhalusinasi?
4. Ramalan Orang Pantai
Tahukah kamu usaha banyak orang untuk mencari pelaku bom Bali I memang luar biasa. Tak hanya penyelidikan mendalam kepolisian, beberapa cara tak rasional juga ditempuh. Salah satunya adalah upaya melalui paranormal. Konon katanya, seorang dukun dari Kalimantan Barat diajak untuk memberikan pendapat soal pelaku bom Bali I kala itu.
10 hari usai kejadian, orang pintar itu dibawa ke TKP di Legian pada tengah malam. Memulai ritual dengan menggenggam abu, si orang pintar minta diantar ke pantai Kuta. Seminggu kemudian, sang orang pintar menyebut pelakunya adalah orang pantai. Dan tahukah kamu kalau Amrozi cs adalah orang yang berasal dari Lamongan, kota yang sangat dekat dengan pantai. Bagaimana menurutmu?
5. Bola Api Arwah
Setelah kejadian bom Bali I berlangsung. Suasana di sekitar TKP memang mencekam. Ground zero yang berada di Legian itu kerap kali diselubungi dengan kisah mistis. Pernah ada beberapa pekerja di kawasan Legian, yang harus pulang saat dini hari menemukan kejanggalan saat melintasi TKP. Saat itu mereka melihat bola api melayang-layang yang diyakini sebagai arwah penasaran.
Kamu yang pernah bekerja di kawasan Legian, bisa berkomentar soal ini! Benar atau tidak?
6. Pintu Rumah Diketuk
Jika saat ini kamu mungkin melihat kawasan Legian sudah ramai, maka tidak dengan dulu. Beberapa waktu setelah bom Bali I berlangsung, kawasan itu menjadi begitu mencekam. Setidaknya hal itulah yang dialami oleh orang-orang yang tinggal di dekat TKP Legian.
Beberapa orang bahkan mengaku jika pintu rumah mereka diketuk tiba-tiba saat malam hari. Ketika dilihat keluar, tidak ada sosok manusia di sana. Namun menyisakan bau gosong dan darah yang membuat situasi menjadi seram. Hiiy, apa itu benar ya?
7. Sosok Bule Misterius
Ada yang bilang, jika kamu berjalan malam-malam sendirian di kawasan Legian maka kamu akan mendapati sosok-sosok aneh yang tiba-tiba muncul dan menghilang. Mungkin kamu yang baru dari Bali tidak percaya akan hal itu, mengingat kawasan Legian kini sudah kembali ramai.
Namun ada beberapa orang yang meyakini hal tersebut. Pernah ada beberapa penjaga kawasan Legian sedang melakukan patroli malam di sana, mengaku melihat sosok orang-orang bule sedang jogging atau asyik merokok namun dengan kondisi tubuh yang tidak lengkap dan rusak. Waduh, apakah yakin itu hantu?
8. Barang Bukti Bergerak
Kisah ini konon dialami oleh seorang anggota kepolisian asing yang melakukan investigasi atas kasus bom Bali I. Di mana dia diharuskan membawa beberapa barang bukti korban yang meninggal untuk diteliti. Sang polisi asing ini mengaku membawa album foto dan beberapa benda forensik lainnya di dalam kresek.
Lalu di malam hari, dia menyadari bahwa benda-benda peninggalan korban yang tewas itu bergerak dan berbunyi sendiri. Padahal tidak ada angin atau tikus yang melintas di sana. Lantas, siapa yang menggerakkannya ya?
9. Sopir Taksi Dihantui
Bahkan beberapa bulan pasca kejadian, masih ada saja kisah angker yang diceritakan dari bom Bali I itu. Hal ini diakui oleh beberapa sopir taksi di kawasan Denpasar. Di mana mereka memilih untuk tidak mau mengantar bule dari dan ke rumah sakit.
Konon ada seorang sopir taksi yang mengangkut seorang bule dari rumah sakit korban bom Bali I ke sebuah hotel berbintang di kawasan Nusa Dua. Saat itu malam hari, dan ketika sudah dekat lokasi tujuan si sopir menyadari tak ada penumpang di belakangnya. Yang ada hanyalah bau anyir darah dan daging gosong menyengat mengerikan. Hmm, apakah ada cerita yang kamu percaya?
Kapanlagi
Bagaimana Menarikkan Article Pada Hari Ini . BLUE.Jangan Lupa Datang Lagi Untuk Membaca Article Yang lebih Menarik Pada Masa Akan Datang/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar